Sabtu, 23 Mei 2015

HERANKAH (Karya: AOH Kartahadimaja)




HERANKAH

Herankah engkau adik,
Sudah kutahu pohonku takkan berbuah,
Masih juga aku menari-nari menyanyi riang?

          Ah, mengapa tidak!

Pohon, burung, sungai semua menyanyi,
Mengapa aku takkan turut pula?

          Nikmat berdesir pohon dalam kemarau panas-terik
          Riang menyanyi burung di dahan patah.
          Bersih menderu air terjun di jurang dalam.

Mengapa aku takkan menyanyi sekalipun di musim
kemarau setahun lama, di atas dahan yang retak kering,
di tepi jurang gelap gulita?


Karya : AOH Kartahadimaja
Pembangunan  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar