DI
MESJID
Kuseru saja
Dia
Sehungga
datang juga
Kami pun
bermuka-muka.
Seterusnya
Ia bernyala-nyala dalam dada.
Segala daya
memadamkannya
Bersimpah
peluh diri yang tak bisa diperkuda
Ini ruang
Gelanggang
kami berperang
Binasa-membinasa
Satu menista
lain gila.
Karya : Chairil Anwar
29 Mei 1943
Tidak ada komentar:
Posting Komentar